,

Iklan

Iklan

Peranan Musibah Menurut Penjelasan Kitab Balaghoh

@SerikatNasional
7 Nov 2021, 10:53 WIB Last Updated 2021-11-07T03:53:28Z

 


SerikatNasional.id | Musibah itu bisa menguatkan keimanan dalam beberapa tingkah serta dapat mengikis keraguan pada sisi orang orang yang keras hatinya. 



Musibah itu adakalanya berkaitan dengan agama, yaitu menurunnya iman, lalai mendidik anak yang menyebabkannya durhaka. Tidak bisa mengaji karena enggan  mencari guru dan lainnya. Untuk musibah agama sangatlah berat, karena hisabnya tidak mudah dan bisa menyebabkan tidak selamat pada akhirat kelak. 



Sedangkan musibah dunia adalah seperti kehilangan barang berharga atau orang yang dicintai dan lainnya.



Musibah dunia lebih ringan karena pada hakikatnya semuanya adalah titipan dari Allah. Sehingga dengan musibah tersebut bisa meringankan siksa dan menjadikan kita lebih kuat pada sisi keimanan. 



Barangsiapa yang memiliki kejelasan dengan sikap jujur laksana pisau. Maka akan terbiasa baginya untuk bertindak dengan semangat dan mempunyai langkah yang pasti.



Bagi orang yang menghilangkan rasa keakuan, maka akan menjadikannya menepati janji dan mempunyai ketetapan iman dalam menutup celah kemaksiatan. Dan tidak akan menerima ketetapan iman dan luasnya keilmuan bagi orang orang yang mempunyai sifat aniaya.



Maka sesungguhnya bagi orang yang mudah menerima petunjuk gurunya (teladan), maka menjadikannya senang dan kuat dalam keimanannya. Serta menjadikannya tetap berpegang teguh (ikrar) pada pengertian ilmu yang yang luas.



Adapun bagi yang mampu berbenah dari berbagai benturan masalah akibat tidak mau berbagi serta melanggar syariat. Maka ia tidak akan jauh dari tingkah zuhud dan tingkah rindu kepada Tuhan.



Kyai Mushonnif tidak berkenan kepada orang yang suka bertindak, tetapi sering menyepelekan nasihat dan juga memutuskan tali persaudaraan antar sesama. (Sumber : Kitab Balaghoh Ponpes Khomsani Nur, Atz).

RECENT POSTS