Surabaya, Serikatnasional.id — Anggota Komisi X DPR RI dari Daerah Pemilihan (Dapil) Jawa Timur I, Lita Machfud Arifin, melakukan kunjungan kerja ke Kantor Badan Koordinasi Kegiatan Kesejahteraan Sosial (BK3S) Jawa Timur. Kehadiran Lita disambut hangat oleh Ketua Yayasan dan Ketua Badan BK3S Jatim, Dr. Pinky Saptandari, W. MA.
Dalam kesempatan tersebut, Lita meninjau berbagai program sosial dan pemberdayaan masyarakat yang dijalankan BK3S, termasuk kegiatan seni dan budaya bagi kelompok penyandang disabilitas. Salah satu yang menarik perhatian adalah penampilan Sanggar Karawitan Surabaya Difa Laras, kelompok seni karawitan yang seluruh anggotanya merupakan penyandang difabel.
Momen itu menjadi salah satu bagian paling berkesan dalam kunjungan Lita. Ia tampak terpukau menyaksikan para anggota Difa Laras memainkan gamelan dengan penuh semangat dan ketulusan.
“Karawitan adalah napas kebudayaan Jawa yang lembut namun kuat. Saat dimainkan oleh sahabat-sahabat difabel seperti Difa Laras, kita tidak hanya mendengar nada, tapi juga merasakan semangat hidup dan cinta terhadap budaya,” ujar Lita dengan penuh haru.
“Mereka mengajarkan kepada kita bahwa keterbatasan bukanlah penghalang untuk terus berkarya,” tambahnya.
Sebagai anggota Komisi X DPR RI yang membidangi pendidikan, kebudayaan, pemuda, dan olahraga, Lita menyatakan komitmennya untuk terus mendukung pengembangan kegiatan seni dan budaya yang inklusif. Ia berjanji akan menyalurkan bantuan berupa peralatan kesenian dari Kementerian Kebudayaan guna memperkuat aktivitas kelompok seni binaan BK3S Jatim, termasuk Difa Laras.
Ketua Badan BK3S Jatim, Dr. Pinky Saptandari, mengapresiasi kepedulian Lita terhadap komunitas difabel.
“Dukungan seperti ini sangat berarti bagi kami, terutama untuk meningkatkan kemandirian dan kepercayaan diri para penyandang disabilitas melalui kegiatan seni dan budaya,” ungkapnya.
Dalam kunjungan tersebut, Lita juga berdialog dengan jajaran pengurus BK3S dan para pelaku kegiatan sosial, didampingi oleh Tenaga Ahli Dapil.
Kegiatan ini menjadi wujud nyata sinergi antara pemerintah, lembaga sosial, dan masyarakat dalam membangun ekosistem kesejahteraan yang inklusif serta berkeadilan bagi seluruh warga Jawa Timur.