,

Iklan

Iklan

Kusnadi, SH.,M.Hum Ketua DPRD Provinsi Jawa Timur Menyerahkan Kartu Indonesia Pintar (KIP) ke Para Siswa di Desa Pandanwangi

SerikatNasional
12 Jul 2022, 17:35 WIB Last Updated 2022-07-12T11:41:55Z


Jombang - Kusnadi, SH., M.Hum Ketua DPRD Provinsi Jawa Timur menyerahkan Kartu Indonesia Pintar (KIP) dari jalur aspirasi, di Balai Desa Pandanwangi Kecamatan Diwek Kabupaten Jombang, Selasa (12/07/2022).


Hadir dalam acara tersebut Gus Fahmi pengurus Ponpes Tebu Ireng, Didik Tenaga Ahli (TA) Guruh Soekarno Putra, Mukari Dosen Ilmu Fisip (UNDAR), Bela Benanda Wakil Ketua DPC PDIP Kabupaten Jombang, dan beberapa Kepala Desa se Kecamatan Diwek. Dan yang memenuhi kursi undangan adalah para siswa penerima program yang di dampingi orangtuanya masing-masing.


Acara di buka dengan sambutan dari Hasan, SH Kepala Desa Pandanwangi selaku tuan rumah.


"Alhamdullilah pada pagi hari ini kita bisa sama-sama hadir dalam acara ini dalam kondisi sehat walafiat. Saya sebagai kepala Desa mengucapkan terima kasih pada semua pihak yang telah mengusahakan program KIP ini bisa turun dan diterima warga kami. Tentunya hal ini sangat membantu kesulitan warga desa kami ditengah kesulitan ekonomi pasca COvid 19 ini, untuk itu sekali lagi kami ucapkan terima kasih terutama pada jajaran pengurus PDIP," ungkap Hasan.


Mendapat giliran kedua untuk memberikan sanbutan adalah Bella Benanda selaku perwakilan dari DPC PDIP Kabupaten Jombang. Dalam sambutannya menyampaikan bahwa tantangan kedepan akan semakin sulit karena kita saat ini telah masuk dalam revolusi industri yang ke 5, dimana ilmu pengetahuan sangat di butuhkan agar negara atau warga negara Indonesia bisa bersaing dengan warga negara lain.


Untuk keperluan itu Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP), melalui kadernya yang duduk di pemerintahan maupun di kursi dewan di intruksikan untuk selalu memperjuangkan pendidikan yang layak bagi seluruh rakyat indonesia. Dan melalui program Kartu Indonesia Pintar (KIP) ini, seluruh anak Indonesia diharapkan dapat mengenyam pendidikan sampai jenjang tertinggi. Dengan begitu negara kita Indonesia tidak pernah kekurangan tenaga ahli di bidangnya masing-masing.


Sedangkan Kusnadi, SH.,M.Hum politikus dari PDIP yang saat ini menjabat Ketua DPRD Jawa Timur dalam pemaparannya mengatakan "Program Kartu Indonesia Pintar (KIP) yang kita salurkan disini merupakan aspirasi dari Mas Guruh Sokarno Putra yang merupakan anggota DPR RI komisi 10 yang membidangi terkait pendidikan," jelas Ketua DPD PDIP Jawa Timur ini.


Kusnadi juga menjelaskan bahwa di Jawa Timur ini ada 3 Anggota DPR RI dari PDIP yang bertugas di komisi 10, yaitu Ahmad Basarah, Putih Guntur Soekarno dan Guruh Soekarno Putra. Merekalah yang membawa program KIP dari jalur aspirasi ke Jawa Timur.


"Saya yang meminta ke 3 beliau itu bisa memberikan program KIP ini untuk di sebar merata ke suluruh kabupaten kota di Jawa Timur agar cita-cita Indonesia Emas di tahun 2045 bisa tercapai," gagas Kusnadi.


Indonesia nanti nya diharapkan bisa menjadi salah satu dari negara maju di dunia, untuk mewujudkan cita-cita itu di  sumber daya masyarakat yang unggul dan mumpuni dalam segala bidang.


"Pendidikan adalah faktor utama untuk menciptakan sumber daya masyarakat yang mumpuni dan melalui wakil kita DPR RI tersebut, saya mengusulkan agar program KIP ini bisa di berikan merata seluruh Jawa Timur. Dan dalam penyaluran program KIP ini saya sebagai ketua DPD PDIP Jawa Timur harus bisa memastikan bahwa dalam penyaluran progam ini tidak boleh ada penarikan dengan alasan untuk biaya apapun, yang terpenting KIP ini harus benar-benar di pergunakan untuk biaya pendidikan anak-anak kita," tegas Kusnadi.


Sedangkan Didik selaku Tenaga Ahli (TA) dari Guruh Sokarno Putera yang memberikan sosialisasi terkait program KIP, menerangkan tata cara pencairan dana dari program KIP tersebut.


"Dana yang bakal di terima untuk siswa SD sebesar Rp. 450.000, sedangkan untuk siswa SMP sebesar Rp 750.000 sedangkan untuk siswa SMA sebesar Rp 1.000.000.  Dana akan di salurkan melalui Bank BRI lewat rekening masing- masing," pungkas Didik.

(Ysf)

RECENT POSTS