Mataram, Serikatnasional.id | Di tengah situasi pandemi Covid-19, Kapolresta Mataram, Kombes Pol. Heri Wahyudi, S.I.K., M.M. mendampingi pelaksanakan tracing (pelacakan) dan testing (pengecekan dini) serta pergeseran pasien Covid-19 menuju isolasi terpusat (isoter), pada Selasa (17/8) pukul 16.30 Wita.
Saat dikonfirmasi, Kapolresta Mataram mengatakan, hasil tracingnya adalah, sebelumnya, ibu pasien tersebut dinyatakan positif Covid-19 dan dirawat di RSUD Kota Mataram. Setelah dicek satu keluarga, ternyata yang bersangkutan juga positif. Sehingga untuk menghindari penyebaran Covid-19, maka dijemputlah si pasien untuk dilakukan isoter.
"Tracing dan testing dilakukan di rumah pasien berinisial NTS, 49 tahun, di mana ia sedang melakukan isolasi mandiri (isoman) yang berlokasi di Lingkungan Cemara, Kelurahan Monjok Barat, Kecamatan Selaparang," ungkap Heri.
Setelah testing selesai, dilanjutkan dengan pergeseran atau pemindahan pasien isoman ke isolasi terpusat (isoter) di Hotel Nutana, Kota Mataram.
Dalam kegiatan tersebut, tampak Walikota Mataram, H. Mohan Roliskana dan Forkopimda Kota Mataram turut mendampingi Kapolresta Mataram. Ia juga menyampaikan dukungannya kepada pihak keluarga pasien untuk tetap semangat. Dan memastikan bahwa keluarga pasien, tetap bisa berhubungan atau berkomunikasi menggunakan handphone.
"Kami berdoa agar keluarga NTS cepat diberikan kesembuhan dan kedatangan kami ke sini bersama Forkopimda secara sukarela. Dengan tujuan agar pasien di isolasi secara terpusat dan pasien tetap di pantau oleh pihak kesehatan," harap Walikota Mataram.(Hms)
