Sumenep, Serikatnasional.id – Para nelayan dengan kapal berkapasitas di bawah 7 gross tonnage (GT) kini diwajibkan memiliki e-pass kecil sebagai syarat utama untuk membeli bahan bakar minyak (BBM) bersubsidi.
Kebijakan tersebut ditegaskan Kantor Kesyahbandaran dan Otoritas Pelabuhan (KSOP) Kelas IV Kalianget dalam peringatan Hari Perhubungan Nasional (Harhubnas) 2025, Selasa (17/9/2025).
Kepala KSOP Kelas IV Kalianget, Azwar Anas, SH, M.Hum., mengungkapkan bahwa pihaknya sudah membagikan 100 e-pass kecil dan 100 life jacket gratis kepada nelayan Sumenep.
“E-pass kecil ini menjadi syarat utama untuk membeli BBM bersubsidi. Tanpa e-pass, nelayan tidak bisa dilayani. Tahun ini, kami sudah membagikan 100 e-pass kecil dan 100 life jacket gratis,” tegas Azwar.
Menurutnya, e-pass kecil berfungsi sebagai identitas kapal nelayan GT di bawah 7, berbentuk kartu mirip ATM sehingga lebih praktis dibanding dokumen kertas. Dengan kepemilikan e-pass, nelayan bisa mengajukan rekomendasi ke Dinas Perikanan untuk memperoleh BBM subsidi.
Azwar menekankan, kebijakan ini bertujuan memastikan subsidi energi tepat sasaran dan mendukung keselamatan pelayaran. Ia juga mengimbau nelayan yang belum memiliki e-pass untuk segera mendaftar ke KSOP Kalianget.
“Semua proses ini sepenuhnya gratis. Tidak ada biaya apapun, karena pemerintah yang menanggung,” tambahnya.
Selain e-pass, KSOP juga membagikan life jacket gratis. Azwar berpesan agar nelayan selalu mengenakan pelampung saat berlayar, bukan hanya menyimpannya.
Pembagian e-pass kecil dan life jacket dilakukan secara simbolis oleh Wakil Bupati Sumenep KH. Imam Hasyim, SH, MH., disaksikan Kepala KSOP Kalianget, Kepala Dinas Perumahan Rakyat Kawasan Permukiman dan Perhubungan Sumenep, Yayak Nurwahyudi, serta seluruh peserta upacara Harhubnas 2025 di lapangan kantor Bupati Sumenep. (Ras/red)