Sumenep, Serikatnasional.id | Langkah kaki para pegawai Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Kabupaten Sumenep, Kamis (14/8), pagi itu terasa berbeda.
Bukan menuju ruang kerja atau menghadiri rapat, melainkan menuju meja pendaftaran donor darah di halaman kantor mereka. Senyum, sapaan hangat, dan tatapan penuh kepedulian menyelimuti suasana.
Bekerja sama dengan Palang Merah Indonesia (PMI) Cabang Sumenep, Kemenag menggelar aksi donor darah sebagai wujud nyata kepedulian sosial dan kemanusiaan.
Puluhan pegawai, penyuluh agama, hingga guru madrasah hadir dengan sukarela, rela meluangkan waktu dan setetes darah demi menyelamatkan nyawa orang lain.
Kepala Kantor Kemenag Sumenep, Abdul Wasid, menyampaikan bahwa aksi ini bukan hanya agenda sosial, melainkan amanah moral dan ajaran agama yang patut diamalkan.
“Kami ingin menunjukkan bahwa pegawai Kemenag bukan hanya melayani urusan keagamaan, tapi juga hadir di garda depan kemanusiaan. Donor darah adalah ibadah, sekaligus bentuk solidaritas yang mampu menyelamatkan banyak nyawa,” ujarnya.
Dari kegiatan yang berlangsung penuh semangat ini, PMI berhasil mengumpulkan lebih dari 30 kantong darah yang langsung disalurkan ke rumah sakit di Kabupaten Sumenep. Setiap kantong darah yang terkumpul menjadi simbol harapan bagi pasien yang tengah berjuang melawan sakit.
Abdul Wasid berharap gerakan ini bisa menjadi inspirasi bagi masyarakat luas untuk ikut ambil bagian.
“Setetes darah yang kita berikan mungkin tak berarti banyak bagi kita, tapi bisa menjadi penentu hidup bagi orang lain. Mari kita tanamkan semangat peduli dan berbagi, karena kemanusiaan adalah ibadah yang tak ternilai,” pungkasnya.
Dengan semangat gotong royong dan nilai kemanusiaan yang mengakar, Kemenag Sumenep membuktikan bahwa pelayanan publik sejati bukan hanya melayani administrasi, tetapi juga menyentuh hati dan nyawa sesama.
Penulis: Rasyidi