Iklan

https://www.serikatnasional.id/2024/10/blog-post.html

Iklan

,

Iklan

Komisi I DPRD Sumenep Gelar Fit and Proper Test Calon Komisioner KI

SerikatNasional
13 Agu 2025, 22:28 WIB Last Updated 2025-08-23T06:34:05Z

 


Sumenep, Serikatnasional.id | Sebanyak 11 nama calon Komisioner KI Kabupaten Sumenep mengikuti uji kelayakan dan kepatutan ( fit and proper test) yang digelar Komisi I Dewan Perwakilan Rakyat Daerah ( DPRD ) Kabupaten Sumenep.


Mereka adalah Hasdani Roy, Imam Syafi’e, Achmad Ainol Horri, Badrul Akhmadi, Mukh Anif, Winanto, Muhammad Harun, Adnan AR, Kamarullah, Rifa’i, dan Sufiyanto.


Ketua Komisi I DPRD Sumenep, Darul Hasyim Fath, menyampaikan bahwa keterbukaan informasi publik merupakan kewajiban yang mutlak bagi pemerintah demokratis. Hal ini menjadi bagian dari prinsip tata kelola pemerintahan modern yang mengedepankan partisipasi rakyat.


"Keterbukaan informasi publik sekaligus mengakhiri masa-masa monarki dan absolutisme sistem pemerintahan. Prinsip ini berlaku di seluruh negara yang menganut sistem demokrasi," disela-sela pembukaan pelaksanaan fit and proper test di Gedung DPRD Sumenep. Rabu malam, 13 Agustus 2025.


Politisi asal kepulauan Masalembu itu juga menekankan bahwa keterbukaan informasi publik bukan sekadar syarat modernisme atau peradaban politik, melainkan bentuk penghormatan terhadap hak asasi manusia. 


"Ini penegasan bahwa hak rakyat untuk mengetahui segala kebijakan dan proses penyelenggaraan pemerintahan dijamin oleh konstitusi. Pemerintah berkewajiban menyampaikannya seluas-luasnya," tegas Darul Hasyim.


Dalam proses fit and proper test, setiap calon komisioner diminta memaparkan visi dan rencana kerjanya jika terpilih memimpin KI Sumenep. Darul Hasyim menegaskan bahwa uji kelayakan ini bukan hanya formalitas, tetapi menjadi bagian dari tanggung jawab mereka kepada publik. 


"Uji kelayakan ini bukan hanya formalitas, tetapi menjadi bagian dari tanggung jawab kita kepada publik. Para calon komisioner harus siap memberikan kontribusi terbaik bagi penguatan transparansi informasi di Sumenep," Tukasnya. ( Ras/Ags/red )