Sumenep, Serikatnasional.id – Suasana berbeda tampak di halaman Puskesmas Guluk-Guluk, Kabupaten Sumenep. Para tenaga kesehatan dan pegawai kompak mengenakan busana adat bergaya keraton, Jumat (31/10/2025), dalam rangka memperingati Hari Jadi Kabupaten Sumenep ke-756.
Busana bernuansa ungu dan batik khas daerah itu menambah kesan anggun dan penuh wibawa. Seluruh pegawai, baik laki-laki maupun perempuan, terlihat antusias berfoto bersama di depan gedung Unit Rawat Jalan Puskesmas Guluk-Guluk.
Kepala Puskesmas Guluk-Guluk, dr. Sari Yuli Yarti, M.Kes, melalui Kepala Bagian Tata Usaha (Kabag TU) Nur Aidi, menyampaikan bahwa kegiatan ini menjadi bentuk partisipasi dan kecintaan pegawai terhadap budaya Sumenep, sekaligus ajang mempererat kebersamaan di lingkungan kerja.
“Kami ingin menunjukkan bahwa insan kesehatan juga ikut berbangga dengan budaya keraton Sumenep. Melalui momentum Hari Jadi ini, kami terus berkomitmen memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat,” ujar Nur Aidi.
Puskesmas Guluk-Guluk, lanjutnya, juga memiliki peran penting dalam rangka ngopeni Sumenep—merawat masyarakat agar tetap sehat, sekaligus menjaga nilai-nilai budaya yang menjadi identitas daerah. Pelayanan kesehatan, kata dia, tidak hanya soal pengobatan, tetapi juga tentang kepedulian terhadap kehidupan sosial dan kearifan lokal.
Selain sebagai wujud penghormatan terhadap nilai-nilai sejarah, penampilan dengan busana adat ini juga mencerminkan semangat melestarikan warisan budaya lokal yang menjadi jati diri masyarakat Sumenep.
Dengan semangat Hari Jadi ke-756, Puskesmas Guluk-Guluk bertekad untuk terus berinovasi dan meningkatkan mutu layanan kesehatan yang berkarakter, profesional, dan berbudaya.



 
 
 
 
 
 
 
 
.jpg)