,

Iklan

Iklan

Kursi Kosong Dua Manggarai Timur, Anak Muda Bersuara

@SerikatNasional
18 Sep 2022, 17:44 WIB Last Updated 2022-09-18T10:44:13Z


Kursi kosong dua Manggarai Timur kini ramai diperbincangkan di publik. Kekosongan kursi kosong dua saat ini tentunya sangat berpengaruh terhadap perubahan di Manggarai Timur.


Anak muda generasi Manggarai Timur bersuara dan menilai bahwa kinerja kerja yang dijalankan oleh Bupati Agas Andreas hari ini belum semaksimal mungkin. Masih banyak program program yang belum dijalankan. Masih banyak tersimpanya janji janji masyarakat yang tak kunjung direalisasikan.


Manggarai Timur butuh sosok figur yang benar benar berkompeten dan benar-benar berhati baik terhadap masyarakat Manggarai Timur dan juga bangsa dan negara untuk membawa perubahan di kabupaten Manggarai Timur.


Kini publik ramai perbincangkan soal kekosongan kursi wakil bupati Manggarai Timur. Kekosongan ini tentunya bagian dari masalah, bagian dari alasan untuk perubahan. Kursi kosong dua sangat dibutuhkan agar roda pemerintah bisa berjalan dengan dua mesin yang tidak pincang.


Hari ini, isu publik perbincangkan bahwa Sipri Habur dari partai PBB dan Yeremias Dupa dari partai PAN adalah sosok politis yang diusung untuk mencalon dan  menduduki kursi kosong dua yang mengantikan Alm. Stefanus Jahur meninggal Rabu, 30 Maret 2022. Tentunya ini hal yang perlu di apresiasikan terhadap bupati Manggarai Timur bawasannya beliau sadar akan kekosongan wakilnya dalam menatakan perubahan di Manggarai Timur.


Anak muda bersuara, harapanya dengan pengisian kursi kosong dua membawa banyak dampak prubahan di Manggarai Timur. 


Manggarai Timur hari ini dinobatkan kabupaten miskin ekstrim. Kabupaten angka stanting tertinggi di NTT. Tentunya itu hal yang juga perlu diperhatikan. Sehingga dengan kehadiran wakil bupati dapat membantu roda pemimpin bupati Agas Andreas nantinya untuk menuntaskan masalah tersebut.


Menjadi pemimpin tidak gampang. Tetapi siapa yang calon menjadi pemimpin tentunya sudah mempersiapkan diri sehingga tidak terkesan kantor bupati itu ruang belajar teori tetapi kantor bupati adalah bagian dari ruang praktek untuk membuka lembaran perubahan bagi masayarakat yang tertinggal. Ingat kata Ahok "Kalau pengen kaya buka usaha jangan berpolitik karena berpolitik itu orang yang benar-benar menatakan hati nuraninya terhadap bangsa dan negara, terhadap masyarakat miskin yang tertinggal".


Pemimpin kalau berawal dari kelaparan akan dampak perubahan bagi masyarakat umum.


Manggarai Timur butu perubahan, dari berbagai infrastruktur masih dikategorikan tertinggal. Tentunya infrastruktur jalan bagiannya dan ini yang perlu di prioritaskan sesunggunya sehingga dapat memperlancar perekonomian masyarakat. 


Sudah sangat sangat baik adanya janji yang di sampaikan oleh Agas Andreas tentang jalan. Tentu ini yang di senang dan di sayangi oleh masyarakat. Tetapi sampai saat ini janji tersebut belum berjalan lancar bahkan banyak daerah daerah yang belum mengindahkan janjinya sehingga menyakitkan bagi masyarakat.


Harapan kehadiran figur yang menduduki kursi kosong dua nantinya dapat berubah dan membawa perubahan di Manggarai Timur. Hadir jangan sekedar hadir hanya untuk menutupi aturan kostitusi Republik Indonesi tetapi hadir untuk bekerja dan membantu roda pemimpin bupati Agas Andreas. 


Anak muda generasi Manggarai Timur, kelahiran Elar Selatan yang sering disapa "Alfaro Remba" itu, meminta kepada pemangku jabatan yang berkepentingan disitu agar lebih jelih dan jangan jadikan momen ini sebagai monem hura-hura saja tetapi cermati dan pikirkan bahwa ini salah satu dampak perubahan bagi Manggarai Timur kedepannya.


By: Thomas Alfa Edison Remba (Ketua BEM UNFLOR)

RECENT POSTS