SUMENEP - Ramadhan Karim adalah bulan penuh berkah dan hikmah yang patut disyukuri oleh ummat Islam seluruh dunia.
Mensucikan jiwa dan hati nurani adalah bagian dari upaya meningkatkan nikmat yang diberikan Allah kepada pada setiap hambanya.
Namun hal tersebut ditafsir terbalik oleh kalangan muda mudi di Sumenep. Tepatnya di Jalan raya Kaduara Timur, Kecamatan Pragaan, Minggu 10 April 2022.
Kapolres Sumenep melalui Kasat Lantas Polres Sumenep Akp Lamudji menyampaikan saat ini pihaknya melakukan penindakan total sementara sebanyak 31 kendaraan R2 telah diamankan, di perbatasan Pamekasan Sumenep.
Dijelaskan, terdapat tiga indikator pelanggaran berlalu lintas.
"Pertama tidak menggunakan plat belakang dan tidak membawa STNK dan SIM. Kedua, kendaraan dimodifikasi atau pretelan, dan Ketiga, menggunakan knalpot modifikasi atau knalpot racing atau biasa dikenal dengan sebutan knalpot bising tidak berstandar SNI," katanya.
"Sasaran operasi kamtibmas, dilaksanakan terutama pada anak-anak remaja, pria dewasa yang dianggap mengganggu ketertiban umum menggunakan knalpot racing pada waktu tertentu yang rawan terjadinya kecelakaan," Imbuhnya.
Pihaknya menghimbau kepada orang tua agar menjaga anaknya, supaya tidak keluar jelang berbuka.
"setelah sholat shubuh ataupun setelah sholat terawih, menggunakan kendaraan trek-trekan atau berkumpul-kumpul. Apalagi sekarang ini, masih pandemi covid-19,” Pesannya.
