SUMENEP - Kesehatan adalah nikmat yang tak terhitung nikmatnya, apalagi ditengah Pandemi Covid-19 yang secara menyeluruh masyarakat bumi merasakan efek dari Virus mengerikan tersebut. Berbagai Varian telah ditemukan oleh para peneliti hingga bahkan perawat yang menangani hal ini harus kehilangan nyawa demi menyelamatkan masyarakat luas.
Hari ini, kamis 17 Maret 2022 merupakan Hari Perawat Nasional yang juga merupakan hari lahir organisasi Profesi Perawat yakni Persatuan Perawat Nasional Indonesia (PPNI) tepatnya pada tanggal 17 Maret 1974.
Peringatan HUT PPNI ke-47 ini adalah “Perawat Tangguh, Indonesia Bebas Covid-19 dan Masyarakat Sehat”. Tema ini diangkat sebagai gambaran di tengah pandemi Covid-19 perawat merupakan garda depan dalam penanganan covid-19 yang berjuang secara terus-menerus mengemban tugas dan amanah sebagai profesi.
Bahkan tidak sedikit perawat demi memenuhi sumpah profesi memberikan asuhan keperawatan kepada klien sesuai kode etik keperawatan gugur dalam tugasnya.
Royyan Hidayatullah, S.Kep, salah satu perawat di Klinik Pratama Difa Husada yang berlokasi di Jl. Simpang 3 Guluk² berharap agar masyarakat bisa memberikan dukungan penuh serta kepercayaan terhadap fungsi dan tugas kesehatan.
Lanjut Royyan Hidayatullah, S.Kep , Apalagi di musim pandemi saat ini, penting untuk kita menjaga Kesehatan.
"Salah satunya dengan cara Jaga Iman, Jaga Imun, Jaga Aman. Semoga pandemi ini cepat hilang di negeri kita. Aamiin," ujarnya Kamis, 17 Maret 2022.
Suami Helmina, Amd.Kep berharap kepada sesama perawat, ditengah gencarnya Pandemi Covid-19 yang secara kasat mata juga akan berpengaruh terhadap kesehatan perawat untuk tidak berputus asa menjadi garda terdepan dalam menyelamatkan masa depan masyarakat Indonesia.
Menurutnya, perawat berperan sebagai pemberi asuhan keperawatan, kolaborator, pendidik, agent of change, dan peneliti di era pandemi Covid-19 ini.
"Sebagai perawat kita harus mampu memberikan edukasi kepada masyarakat untuk terlibat dalam program-program kesehatan dengan ajakan yang simpatik. Hal ini dilakukan karena perawat merupakan bagian dari garda terdepan dunia kesehatan dalam menghadapi pandemi. Perawat adalah tenaga kesehatan yang paling banyak berinteraksi langsung dengan pasien ketika dalam masa rawat-inap," ujar Suami Ny. Helmina, Amd.Kep itu.
Sekedar untuk diketahui, Royyan Hidayatullah, S.Kep bertempat tinggal di Rt/Rw : 002/001 Dsn Pesisir desa Aeng Panas Kecamatan Pragaan. (Adv/Ras/Red)