,

Iklan

Iklan

Cara Melakukan Drill Atas Kesehatan Diri Supaya Benar-benar Mumpuni Dalam Menandingi Virus Yang Semakin Merajalela? Begini Caranya

SerikatNasional
19 Agu 2021, 14:25 WIB Last Updated 2021-08-23T12:45:52Z

 

Foto Dokumen SerikatNasional.id/ Dewi Marlina/ Istimewa


Serikatnasional.id|Masa pandemi atau masa wabah adalah satu era yang sejatinya seluruh masyarakat harus benar-benar menjaga kesehatannya. Begitu juga dengan yang terjadi saat ini ketika Indonesia dan negara di belahan dunia lainnya diserang wabah pandemi covid 19.


Tentunya menjaga kesehatan adalah keniscayaan yang harus dijaga dengan sebaik-baiknya. Namun, pertanyaannya adalah bagaimana cara melakukan drill atas kesehatan diri supaya benar-benar mumpuni dalam menandingi virus yang semakin merajalela? Nah, untuk menemukan jawabannya silakan ikuti tips cantik berikut ini:


1. Mensyukuri atas Kesehatan Diri

Tidak dipungkiri sangat sedikit sekali rasa syukur manusia atas apa yang telah diberikan oleh Allah Yang Maha Kuasa. Yang ada adalah, manusia selalu meminta dan meminta dari setiap doa yang dilantunkan. Ini benar dan harus, tetapi ucapan rasa syukur dari hati yang paling dalam juga perlu disisipkan di dalamnya. 


Pertanyaan sederhana ialah, apakah kita sudah mengucapkan “Terima Kasih Ya Allah atas Kesehatan Tubuh Saya Hari Ini”? Seberapa banyak ungkapan ini disampaikan di dalam doa. Bukankan sebagian orang mengaku sudah terwakili dengan ucapan Alhamdulillah saja? Ingat, sekarang musim pandemi mari jaga perspektif yang positif dengan mengaku kepada Allah kalau tubuh kita sudah disehatkanNya. 


2. Reguk Oksigen Sepuas-Puasnya

Oksigen adalah senyawa yang sejatinya paling penting untuk mahluk hidup termasuk mahluk yang bernama manusia. Bisa dipastikan tanpa adanya oksigen, tidak mungkin ada kehidupan di bumi ini, laksana manusia yang terbang ke angkasa tanpa membawa persiapan apapun. 


Oleh sebab itu, jika ingin sehat reguk udara sepuas-puasnya. Jangan selalu berada di dalam rumah dengan menutup pintu dan jendela serapat-rapatnya. Pergilah ke halaman lalu bersyukurlah karena Allah telah memberikan nikmat oksigen yang sedemikian luar biasa. 


3. Makan Makanan yang Halal lagi Baik

Tidak cukup dengan memakan makanan yang halal saja tetapi harus baik. Baik di sini berarti cukup gizi dan nutrisinya. Jauhi makanan yang sejatinya mengundang selera karena kenikmatannya bukan karena nilai fungsi bagi tubuh. 


Ironinya, makanan yang mengundang selera karena kenikmatannya biasanya identik dengan makanan yang dipenuhi dengan penyedap rasa dan tingkat pengolahan tidak steril. Kalau makanan ini yang dikonsumsi maka wajar kalau penyakit diabetes, asam urat hingga hipertensi muncul tanpa bisa dicegah. Ini bisa menjadi masalah tambahan apalagi saat ini dunia sedang pandemi. 


4. Menjaga Nutrisi Otak

Ada yang mengatakan jika otak dan pikiran sehat, maka tubuh juga sehat. Luar biasanya juga menjadi rahasia umum, pikiran disebutkan sebagai penyebab penyakit yang paling parah. Ya, jika pikiran selalu diisi dengan hal yang negatif, maka nutrisi hilang, tubuh pun akan kurus kering, dan sakit. 


Maka dari itu, jika ingin sehat di masa pandemi, silakan jaga nutrisi otak. Caranya, jangan berhenti belajar dan jangan berhenti menulis serta membaca. Ini merupakan nutrisi otak yang akan selalu menjaga neuron otak tetap bekerja memberikan imunitas pada dirinya dan juga pada anatomi tubuh yang lainnya. 


5. Jangan Selalu Merasa tetapi Berpikirlah

Allah mendudukkan manusia dalam dua paradigma yaitu merasa dan berpikir. Ini mengejawantah pada dua anatomi yang juga dihadirkannya yaitu hati dan akal. Nah, di musim pandemi semacam ini, manusia jangan hanya merasa kalau Covid adalah pembunuh yang sangat berbahaya tetapi berpikirlah kalau Covid akan membunuh orang yang tidak memiliki imun. Sedangkan yang sehat maka sehatkanlah. 


Jika kita mampu berpikir secara logis, maka yang lahir bukan rasa was-was melainkan ikhtiar kewaspadaan diri untuk saling menjaga. Artinya bukan berpikir takut karena ada Covid pembunuh, tetapi terus berusaha agar diri memiliki imun yang kuat. Sejatinya boleh ber-prespektif keduanya. Tetapi jika memang aura yang muncul adalah rasa takut justru lebih besar pilih saja yang terakhir dan katakan “Imun saya sudah kuat”.


Itulah tips cantik jika ingin hidup sehat di musim pandemi seperti saat ini. Konfigurasi di atas penting bagi orang yang memang ingin mengubah paradigma dasar dalam berpikir bahwa penyakit itu ada dan perlu diatasi dengan ikhtiar yang syar’i bukan justru ditakutkan karena sejatinya takutlah kepada Tuhan Sang Pencinta Alam saja. Semoga dengan paradigma di atas yang dilakukan secara kolektif, maka Allah benar-benar akan menghapuskan pandemi dan menyehatkan kita semua. 


Penulis: Agus

RECENT POSTS